Minggu, 21 November 2010

Barong

Kata barong berarti tiruan binatang buas yang di dalamnya ada orang yang menggerakan atau untuk dipertunjukan. Kata Barong berasal dari bahasa Sanskerta yaitu b (h) arwang yang dalam bahasa Indonesia sejajar dengan Beruang. Kata Beruang sebagai binatang disamakan untuk wujud-wujud binatang lainnya seperti Babi, Macan, Gajah, Sapi atau binatang lainnya.

Selain itu kata Barong berasal dari urat kata ba-ru-ang, sehingga berasimilasi menjadi Barong. Demikian juga karena penarinya terdiri dari dua orang yaitu rua rong yang berarti dua ruang, kecuali Barong Blas-blasan atau Barong Landung, barung berarti bersama-sama atau dua karena menarikannya harus berdua bersama-sama, dan bareng juga bermakna bersama-sama. Barong adalah karakter dalam mitologi Bali. Ia adalah raja dari roh-roh serta melambangkan kebaikan.
Ia merupakan musuh Rangda dalam mitologi Bali. Banas Pati Raja adalah roh yang mendampingi seorang anak dalam hidupnya. Banas Pati Raja dipercayai sebagai roh yang menggerakkan Barong. Sebagai roh pelindung, Barong sering ditampilkan sebagai seekor singa, selain itu ada pula beberapa jenis barong yang ada di Bali diantaranya : Barong Bangkal, Barong Ket, Barong Gajah, Barong Kadingkling, Barong Asu, Barong Macan, Barong Landung, Barong Gagombrangan, Barong Lembu, Barong Kambing, dan Barong Sai.